Tirta Yatra ke Nusa Penida
Tirta yatra ke Nusa Penida memberi arti tersendiri.
Terasa sangat dalam dan jernih dari hiruk pikuk keduniawian.
Perjalanannya diawali dengan berperahu melintasi lautan yang membiru,
yang kadang seolah membisu,
kadang pula memekik garang menghempaskan ego kita sampai
lumat dalam tangis takjub: Betapa kecilnya kita di tengah alam
dan sesama ciptaan Ida Sang Hyang Widi.
Betapa rindu dan laparnya kita akan perlindungan dan
belai kasih beliau. Betapa banyaknya kasih beliau yang
terlewatkan sia-sia dalam pergumulan hidup kita sehari-hari,
sebanyak riak gelombang yang tiada pernah berhenti detik demi detik,
dalam ada maupun ketiadaan perahu yang kita naiki.
Terus bergerak dalam pandangan maupun diluar pandangan kita,
tiada sedikitpun berbeda iramanya.
No comments:
Post a Comment